7 Kasus Delay Pesawat Terparah di Dunia

7 Kasus Delay Pesawat Terparah di Dunia

Berikut 7 Kasus Delay Pesawat Terparah di Dunia, seperti dikutip dari harusbaca.com

1. Air France 139 Delay 1 Minggu

Dikenal sebagai Operasi Entebbe, menjadi satu kisah yang buruk karena pesawat dibajak dari Kuba ke Uganda. Tentara Israel sangat dibutuhkan, dan kita tahu betapa sulitnya prajurit mengakhiri peristiwa ini. memang sangat ironis bahwa seseorang korban memosting artikel di internet. ia berada di Israel selama dua minggu terakhir, dan ia berhenti di makam Yonatan Netanyahu dan menceritakan kisah misi ini.

2. Varig Brasil Airline Delay 10 Hari Lebih

Pada tahun 1990-an, salah satu korban yang bekerja untuk Varig Brasil Airline, terbang dengan istrinya dari JFK ke Rio de Janeiro. Karena ia adalah seorang karyawan dari maskapai tersebut, ia terbang dengan menggunakan voucher, yang berarti mereka akan terbang dengan siap. Mereka terbang dari JFK pada penerbangan yang mereka inginkan, namun karena tidak ada dua kursi sebelah yang tersedia, mereka dipisahkan oleh 20 baris atau lebih.

Tiga hari kemudian, pasangan mencoba untuk terbang kembali ke JFK, tapi sayangnya semua penerbangan penuh. Hari berikutnya, dan berikutnya. Akhirnya, setelah hari keempat, pasangan mengeluarkan kartu kredit mereka supaya istri bisa terbang pulang sebelum ia kehilangan pekerjaannya.

Suami tetap tinggal di Rio, dengan tidak ada uang tunai, menunggu untuk kursi untuk membuka kesempatan kembali pulang. Akhirnya, setelah lima atau enam hari di bandara, Varig memungkinkan dia untuk terbang di salah satu kursi pramugari ke dalam Miami. Saat penerbangan lain pada maskapai domestik ke JFK. Total delay adalah 10 hari.

3. United Airlines Delay 2 Hari di Alaska

Maret 2012, United Airlines penerbangan 857 rute San Francisco-Shanghai terpaksa mendarat di Anchorage, Alaska, karena kamar mandi pesawat yang bermasalah. Bukan satu atau dua jam, delay pesawat ini sampai 2 hari! United Airlines pun memberikan voucher makan dan hotel kepada tiap penumpang. Mereka menginap di hotel pada Minggu malam. Akibat kerusakan di kamar mandi pesawat yang katanya cukup parah, United Airlines terpaksa mendatangkan pesawat baru keesokan harinya. Namun semua penumpang baru bisa terbang pada hari Selasa.

4. Lion Air delay 2 Hari di Cengkareng

Ratusan penumpang memadati beberapa terminal di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, karena pesawat Lion Air yang delay sejak Rabu malam. Bahkan, penumpang sempat melakukan aksi pemblokiran apron Terminal 3 menggunakan troli. Pihak Lion Air menyebutkan, penundaan massal ini berpangkal dari 3 pesawat yang terkena objek asing.

Pesawat itu rusak dan imbasnya dalam jadwal penerbangan seperti efek domino. Pihak Lion Air juga mengaku dana tunai terbatas karena Imlek. Tiket refund pun ditalangi Angkasa Pura II, begitu pun 1.000 porsi makanan. Hingga berita ini diturunkan,

belum ada pengumuman resmi dari pihak Lion Air kapan pesawat-peswat dengan tujuan domestik miliknya akan diberangkatkan. Kabar terakhir Jumat pukul 22.00 Wita, untuk penerbangan di atas pukul 17.00 Wita, tidak akan diberangkatkan.

5. Delay 32 Jam Karena Pekerja Tidak Merasa Senang

Perjanjian antara perusahaan manajemen dan developer Qantas bernegosiasi pada tahun 2010. Pada bulan Oktober 2011 ada kesepakatan telah tercapai. Developer yang mengambil tindakan industri, Alan Joyce memutuskan cukup sudah dan mengunci semua stafnya. Semua penerbangan didasarkan harus terbang pada pukul 5 pagi (29/10),

ternyata penumpang harus merasakan delaynya jadwal penerbangan domestik maupun internasional. Akhirnya pada pukul 3 pada (31/10), Komisi Kerja Adil memutuskan bahwa tindakan industrial adalah ilegal, dan memerintahkan penerbangan mulai lagi. Hingga 32 jam delay pesawat terjadi. Alhasil semua pekerja tidak merasa bahagia. Tuntutan mereka dianggap tidak masuk akal oleh pengadilan, Komisi Kerja Adil.

6. Southern Air delay 30 Jam

Salah satu kasus pesawat delay terparah dan teraneh terjadi pada November 1972. Southern Airways penerbangan 49 lepas landas dari Birmingham dan mendarat di Mobile. Dua kota tersebut sama-sama berada di Negara Bagian Alabama, AS. Namun perjalanan terganggu akibat beberapa penumpang yang bikin onar. Pesawat yang harusnya transit hanya di Florida dan Georgia, jadi melambung ke beberapa kota lainnya. Pesawat memutar dulu ke Detroit, Toronto, Knoxville, Kuba, Orlando, kemudian Kuba sebelum akhirnya mencapai Kota Mobile. Total perjalanannya 30 jam!

7. Northwest Airlines Delay 8 Jam

Liburan Tahun Baru 1999. Ribuan penumpang terdampar, dan ratusan terkurung pada pesawat selama lebih dari 8,5 jam di tundra Arktik. Peristiwa tersebut begitu buruk, Departemen Perhubungan membuka penyelidikan dan mengajukan laporan pada seluruh peristiwa tersebut.

Wajib dibaca: