Senin, 23 Maret 2015

7 Tipe Penggila Belanja, Anda Tipe yang Mana?

7 Tipe Penggila Belanja, Anda Tipe yang Mana?


Bagi sebagian wanita belanja bukan hanya sebuah rutinitas namun juga terapi. Aktivitas tersebut menimbulkan kenikmatan tersendiri sehingga sering dilakukan meski belum tentu dibutuhkan. Mempunyai busana, sepatu, atau kosmetik terbaru memang terasa menyenangkan namun hobi ini tentu ada sisi negatifnya.

Selain membuat dompet cepat tipis, tagihan kartu kredit membengkak, terlalu sering membeli barang membuat Anda tak bisa menabung untuk keperluan masa depan. Untuk menghindarinya, ketahuilah terlebih dahulu Anda sebenernya tipe penggila belanja seperti apa.Berikut tujuh tipenya seperti yang dikutip dari wolipop.com:

‎1. Si Pembelanja Tanpa Pikir Panjang
Belanja adalah kelemahan bagi orang ini. Ketika melihat sesuatu yang dia suka, dia tak ragu-ragu untuk langsung membelinya. Tipe pembelanja tanpa pikir panjang juga sering melakukannya secara maraton. Ia menyediakan waktu tersendiri untuk memperbarui isi kloset. Karena tidak dipikirkan dengan masak-masak, akhirnya banyak item yang belakangan disesalkan.

2. Duo Belanja
Pembelanja tipe ini sering mengajak seorang teman untuk berburu barang bersama. Tujuannya untuk meminta pendapat serta bersenda gurau sehingga belanja jadi semakin menyenangkan. ‎Ada dua tipe orang yang kerap menemani temannya membeli barang, yakni si penyemangat dan si tukang kritik.

Jika Anda ditemani oleh si tukang kritik, mungkin itu adalah yang baik karena ‎dia bisa mencegah Anda membeli barang kurang penting. Namun jika teman adalah tipe penyemangat yang memuji semua busana yang Anda pilih, Anda harus berhati-hati!

3. Tukang Tawar
Wanita ini mendapatkan ke‎nikmatan ketika bisa mendapatkan sebuah barang dengan harga yang murah. Biasanya dia berbelanja di tempat-tempat yang memperbolehkan kegiatan tawar menawar. Meski lebih hemat, kegiatan tersebut bukan tidak memiliki sisi negatif. Terkadang ketika menemukan barang yang bisa ditawar mereka jadi terlalu bersemangat sehingga membeli barang yang tidak dibutuhkan atau kurang berkualitas.

4. Reseller
Sebagian orang hanya memikirkan diri sendiri ketika berbelanja. Namun tidak dengan tipe reseller. Ketika menemukan sejumlah barang yang menarik, ia sering membeli beberapa item untuk dijual kembali. Biasanya hal tersebut terjadi ketika tempat belanja sulit dijangkau misalnya di luar negeri. Kadang ia sengaja berburu sebuah item edisi terbatas untuk nantinya dijual kembali dengan harga mahal. Jenis pembelanja seperti ini patut dipuji karena memiliki visi bisnis.

5. ‎Online Shoppers
Selain menimbulkan kemudahan, online shopping juga menciptakan ketagihan. Pembelanja online biasanya sering mengunjungi situs-situs E-commerce. Dengan begitu mereka jadi sering tergoda dengan diskon atau penawaran menarik yang disuguhkan toko online tersebut.

6. ‎Peneror Staff Toko
‎Staff toko memang disediakan untuk membantu para langganan. Pembelanja tipe ini pun ingin memanfaatkan mereka secara‎ maksimal. Alhasil dia sering bertanya bahkan menyuruh-nyuruh penjaga toko. Dia juga tak ragu-ragu untuk mengemukakan keluhan kepada mereka. Situasi seperti ini sering menyebabkan ketidaknyaman untuk pengunjung lainnya.

7. Pemburu Diskon
Diskon atau sale adalah salah satu kata favorit para wanita. Tak heran jika setiap gerai yang mencantumkan tulisan sale pasti ramai diserbu. Sebagian dari mereka kadang hanya membeli barang di saat toko favorit mengadakan diskon. Karena lebih murah, tak jarang pembelanja tipe ini jadi kalap dan membeli barang yang tidak dibutuhkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan komentar asal jangan nyepam yha.. :D